Memahami dampak positif dan negatif covid-19 terhadap dunia pendidikan di Indonesia


Dengan adanya covid-19 maka semua tempat pembelajaran dan sekolah-sekolah ditutup hingga batas waktu tertentu.  Dan terpaksa pembelajaran dilaksanakan secara daring (dalam internet), dan mau tidak mau pelajar harus mengikuti ketentuan ini walaupun sebagian mungkin terkendala dari segi fasilitas dan ekonomi yang kurang mendukung.

Tentunya hal akan memberikan dampak bagi peserta dan dunia pendidikan itu sendiri. Baik itu dampak positif maupun dampak negatif.

Dengan adanya sistem pembelajaran daring ini ternyata memberikan manfa'at atau dampak positif bagi pelajar sendiri, diantaranya:

1. Pelajara mampu menggunakan teknologi yang ada, sehingga tidak jauh ketinggalan lagi daripada sebelumnya.

2. Semakin banyak karya yang muncul dari peserta didik.

3. Semakin luasnya wawasan tentang teknologi.

4. Menjadikan peserta didik lebih mandiri dalam belajar dan mengerjakan tugas, yang sebelumnya dia mungkin hanya mengaharapkan temannya tapi sekarang tidak.

5. Semakin dekat dengan orang tua dan keluarga.

6. Semakin banyaknya muncul forum-forum belajar, yang  mungkin itu dibuat oleh para pelajar itu sendiri ataupun pihak luar.


Kalau ada dampak positif pastinya bakal ada dampak negatif, nah adapun dampak negatif nya yaitu:

1. Keterbatasan biaya sehingga tidak memungkinkan untuk mengikuti pembelajaran daring.

2. Fasilitas yang tidak memadai dan tidak tersedia mengakibatkan beberapa pelajar harus putus sekolah.

3. Kurangnya komunikasi, guru dengan guru, guru dengan murid, atau murid dengan murid.

4. Sulitnya mencari jaringan di sebagian tempat, sehingga mungkin harus berjalan ke hutan, sawah atau pinggir jalan.

5. Sebagian orang mungkin tidak fokus belajar daring sehingga mengakibatkan malas dalam belajar.

6. Guru tidak bisa melihat langsung aktifitas pelajar selama belajar, sehingga kesulitan dalam menilai dan mengetahui karakter dan kemampuan peserta didik.


Mungkin cukup sekian, 
Semoga bermanfa'at. 


#KKL-DR IAIN PADANGSIDIMPUA
#KKL-DR 2020
#KKL-DR GROUP 52
#KKL-DR STAY AT HOME 
#KKL-DR DAMPAK COVID-19 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 amalan yang bisa menjauhkan diri dari penyakit termasuk covid-19!

Gambar
1. Sedekah Rasulullah ﷺ bersabda: “Sedekah dapat menolak 70 macam bencana, dan yang paling ringan adalah penyakit kusta dan sopak (vitiligo).” (Riwayat Imam Thabrani) Bencana selamanya takkan bisa mendahului sedekah, Rasulullah ﷺ bersabda :  “Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah.” (Riwayat Imam Baihaqi). Sedekah bukan hanya menolak bencana, bahkan ia bisa menjadi benteng dari panasnya Neraka, sebagaimana sabdanya;  “Bentengilah diri kalian dari siksa api neraka meskipun dengan separuh buah kurma.” (Riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim) Bahkan sedekah itu dapat meredakan kemarahan Allah, dan mengurangi kesakitan saat sakaratul maut.  Sebagaimana disebutkan Dalam buku Fiqh as-Sunnah karangan Sayyid Sabiq, dimana Rasulullah ﷺ pernah bersabda, “Sedekah meredakan kemarahan Allah dan mengurangi kepedihan saat sakratul maut.” Sedekah bukan hanya menaungi dari penyakit, sedekah bahkan menaungi di hari kiamat. Rasulullah ﷺ bersabda; “Naung
Baca selengkapnya

Obat covid-19 dalam Al-Qur'an ungkap UAH

Gambar
Anatomi tubuh manusia itu terdiri dari tiga bagian sebagaimana dikabarkan Al-Qur'an. Ada fisik (jasad), akal, dan ruh. Mungkin yang dipelajari di ilmu biologi dan kedokteran hanya fokus pada fisik saja. Yang dipelajari dalam ilmu pengetahuan adalah anatomi akal. Sedangkan ruh tidak dipelajari dalam pelajaran formal ataupun ilmu kedokteran. Ini terkait dengan nilai-nilai spiritual," kata Ustaz Adi Hidayat dalam ceramah di Akhyar TV "Quantum Akhyar" yang diunggah akun YouTube 'Gelora Islam' 7 Maret 2020. Kata Ustaz Adi Hidayat, setiap penyakit biasanya menghantam dua di antara tiga bagian ini. Kalau bukan pada fisiknya maka yang dihantam adalah ruhnya. Kalau penyakit akal biasanya sifatnya malas membaca, malas belajar atau malas mengkaji. Setiap bagian anatomi ini butuh asupan sebagaimana tubuh membutuhkan karbohidrat, protein maupun vitamin. Menyangkut virus Corona ini kita akan bagi menjadi 2 bagian. Pertama, secara fisik apa yang disa
Baca selengkapnya

Hal yang dapat dilakukan dalam menyambut HUT RI di masa pandemi

Gambar
1. Membuat kreatifitas seperti hiasan dengan beragam tulisan di jalanan atau tembok.  2. Memasang atau mengibarkan bendera merah putih. 3. Pergi ke tempat yang ekstrim seperti ke gunung dan menancapkan bendera merah putih.  4. Kerja bakti membersihkan lingkungan. 5. Melakukan beragam lomba, namun tetap mamatuhi protokol kesehatan. 6. Membuat kreatifitas sendiri di rumah. Semoga bermanfa'at.                          MERDEKA!!!                               atau                              MATI!!! #KKL-DR IAIN PADANGSIDIMPUAN #KKL-DR 2020 #KKL-DR GROUP 52 #KKL-DR STAY AT HOME  #KKL-DR MENYAMBUT HUT RI -75
Baca selengkapnya